Ganjar mengundang HIPMI untuk memberikan pendampingan kepada pengusaha muda dan perusahaan rintisan (startup).
SEMARANG – HIPMI (Himpunan Pengusaha Muda Indonesia) didorong untuk memberikan pendampingan dan pelatihan kepada para pengusaha muda dengan tujuan agar mereka dapat berkembang lebih baik. Ganjar Pranowo, Gubernur Jawa Tengah, menggarisbawahi pentingnya peran HIPMI dalam mendukung pertumbuhan pengusaha muda, terutama di lingkungan startup dan entreprenurship di Indonesia. Saat ini, jumlah pengusaha di Indonesia masih relatif rendah, dengan pertumbuhan pengusaha hanya mencapai empat persen. Dalam skala yang lebih baik, sebuah negara dianggap memiliki kondisi yang memadai ketika jumlah pengusaha mencapai minimal 14 persen. Namun, Indonesia berada di peringkat kelima di antara negara-negara ASEAN dalam hal jumlah pengusaha, di bawah Singapura, Malaysia, Thailand, dan Filipina.
Ganjar Pranowo percaya bahwa HIPMI memiliki pengalaman yang berharga yang dapat digunakan untuk mendampingi pengusaha muda atau kewirausahaan dalam upaya meningkatkan pertumbuhan dan menciptakan tempat kreatif serta jaringan. Ganjar juga mengapresiasi upaya baru HIPMI Jateng yang melibatkan pondok pesantren dalam program mereka. Ini akan berjalan seiring dengan program provinsi yang disebut Ekotren yang dikembangkan oleh Wakil Gubernur Taj Yasin Maimoen. Ganjar berharap kerjasama ini akan memberikan pelajaran berharga, terutama dalam hal pembukuan dan manajemen, sehingga pengusaha muda bisa menjadi lebih mandiri dari segi ekonomi.
HIPMI, dalam upaya memajukan ekonomi di pesantren, juga telah membentuk HIPMI di lingkungan perguruan tinggi. Tujuannya adalah untuk memastikan pertumbuhan pengusaha dan kewirausahaan terus berkembang. Dengan adanya program-program ini, diharapkan para pengusaha yang telah berhasil bergabung dengan HIPMI akan berbagi pengetahuan dan pengalaman mereka dengan pengusaha yang baru memulai, sehingga kemandirian ekonomi dapat tercapai.
Akbar Himawan Buchari, Ketua Umum DPP HIPMI, menyoroti bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia saat ini sebagian besar terjadi karena adanya hilirisasi dan digitalisasi. Ia berharap bahwa hilirisasi ini dapat terus berlanjut ke sektor industri kecil dan smelter, serta pertumbuhan UMKM yang didorong oleh digitalisasi.
Sumber :: https://jatengprov.go.id/publik/ganjar-ajak-hipmi-dampingi-entrepreneur-muda-dan-startup/
Admin Melina